Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam sholat jenazah. Jika ada salah seorang muslim yang meninggal, maka kewajiban muslim lainnya ada empat perkara. Yakni memandikan, mengkafani, mensholatkan, dan memakamkannya. Keempat perkara tersebut merupakan hal yang sangat krusial dan berhukum fardhu kifayah . Artinya, bila ada yang melakukan perawatan jenazah ini maka semua orang di daerah tersebut ikut mendapat pahala. Sebaliknya, jika tidak ada yang melakukannya sama sekali, maka semuanya akan mendapat dosa. Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan dalam sholat jenazah , seperti rukun, tata cara, niat, bacaan, dan keutamaan dari sholat jenazah tersebut . Rukun Sholat Jenazah Rukun merupakan syarat sahnya suatu ibadah yang dilakukan, termasuk dalam sholat jenazah . Jika ada salah satu rukun yang tidak terpenuhi, maka sholatnya menjadi batal dan tidaklah dianggap sah oleh syariat Islam. Ada pun rukun sholat jenazah tersebut ada delapan, antara
Menjalankan ibadah puasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi kita selaku umat islam yg berakal lagi baligh, sehat dan menetap (bukan musafir) serta wanita yang suci dari haid dan nifas, pd bulan Ramadhan selama satu bulan penuh utk melaksanakan rukun iman yang keempat yang telah diperintahkan oleh Allah Swt. Yang berarti kita hrus menahan diri dari segala sesuatu yg membatalkannya seperti halnya menahan lapar, haus, hawa nafsu maupun pembatal lainnya dan disertai dengan adanya niat yg dilakukan dari mulai terbit fajar sampai terbenamnya matahari.
Mengenai kewajiban puasa ramadhan Allah Swt berfirman dlm surat Al-Baqarah ayat 183 yang Artinya:"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sbelum kamu agar kamu bertaqwa". Dan juga sabda Rasulullah saw yg Artinya: "Dari Ibnu Umar ra bahwa Rasulullah saw bersabda : Didirikan Islam atas lima dasar yaitu: mengaku bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad utusan Allah. mendirikan sholat, membayar zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan dan menunaikan ibadah haji ke Baitullah.
Sebelum menjalankan ibadah puasa yg harus kita lakukan adalah membaca niat puasa Ramadhan terlebih dahulu dan disertai niat dalam hati untuk menjalankan ibadah puasa ramadhan dgn kesungguhan hati karena Allah Ta'ala. Untuk waktu membaca niat puasa ramadhan adalah pd waktu malam hari setelah menunaikan Sholat Isya sampai sebelum terbitnya fajar atau sbelum masuk waktu Imsak.
Untuk bacaan niat puasa Ramadhan beserta latin dan terjemahnya adlah sebagi berikut.
Niat Puasa Ramadhan
Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona haadzihis-sanati lillahi ta'aalaa
Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."
Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh
Nawaitu shauma syahri ramadhaana kullihi lillaahi ta’aalaa
Artinya: "Aku niat berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta'ala"
Setelah menjalankan ibadah puasa tentu saja yg ditunggu-tunggu adalah waktu berbuka. untuk berbuka puasa Ramadhan yaitu ketika siang telah berlalu dan matahari telah terbenam dan malam mulai datang. hal ini berdasarkan firman Allah Swt dalam surat Al-Baqarah Ayat 187 yang artinya: "Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai malam". Dan juga di jelaskan dalam hadist: Dari Umar bin Khathab ra bahwa Rasulullah saw bersabda: "Apabila malam telah datang dan siang beranjak pergi serta matahari telah terbenam maka orang yang berpuasa telah waktunya berbuka." (H.R Bukhari dan Muslim).
Berikut adalah bacaan doa berbuka puasa Ramadhan berserta terjemahnya.
Doa Berbuka Puasa Ramadhan
Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina
Artinya : "Ya Allah karenaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih."
Demikianlah mengenai bacaan niat dan doa berbuka puasa ramadhan. dlm berpuasa ada beberapa hal yang tidak diwajibkannya seseorang utk berpuasa diantaranya orang gila, anak-anak, musafir, wanita yang sedang haid dan nifas, orang tua yg renta dan tidak mampu untuk berpuasa, orang sakit parah yang apabila berpuasa dapat memperburuk keadaannya. mereka itulah yg diberi keringanan untuk tidak berpuasa.
Mengenai kewajiban puasa ramadhan Allah Swt berfirman dlm surat Al-Baqarah ayat 183 yang Artinya:"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sbelum kamu agar kamu bertaqwa". Dan juga sabda Rasulullah saw yg Artinya: "Dari Ibnu Umar ra bahwa Rasulullah saw bersabda : Didirikan Islam atas lima dasar yaitu: mengaku bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad utusan Allah. mendirikan sholat, membayar zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan dan menunaikan ibadah haji ke Baitullah.
Sebelum menjalankan ibadah puasa yg harus kita lakukan adalah membaca niat puasa Ramadhan terlebih dahulu dan disertai niat dalam hati untuk menjalankan ibadah puasa ramadhan dgn kesungguhan hati karena Allah Ta'ala. Untuk waktu membaca niat puasa ramadhan adalah pd waktu malam hari setelah menunaikan Sholat Isya sampai sebelum terbitnya fajar atau sbelum masuk waktu Imsak.
Untuk bacaan niat puasa Ramadhan beserta latin dan terjemahnya adlah sebagi berikut.
Niat Puasa Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona haadzihis-sanati lillahi ta'aalaa
Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."
Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri ramadhaana kullihi lillaahi ta’aalaa
Artinya: "Aku niat berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta'ala"
Setelah menjalankan ibadah puasa tentu saja yg ditunggu-tunggu adalah waktu berbuka. untuk berbuka puasa Ramadhan yaitu ketika siang telah berlalu dan matahari telah terbenam dan malam mulai datang. hal ini berdasarkan firman Allah Swt dalam surat Al-Baqarah Ayat 187 yang artinya: "Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai malam". Dan juga di jelaskan dalam hadist: Dari Umar bin Khathab ra bahwa Rasulullah saw bersabda: "Apabila malam telah datang dan siang beranjak pergi serta matahari telah terbenam maka orang yang berpuasa telah waktunya berbuka." (H.R Bukhari dan Muslim).
Berikut adalah bacaan doa berbuka puasa Ramadhan berserta terjemahnya.
Doa Berbuka Puasa Ramadhan
اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina
Artinya : "Ya Allah karenaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih."
Demikianlah mengenai bacaan niat dan doa berbuka puasa ramadhan. dlm berpuasa ada beberapa hal yang tidak diwajibkannya seseorang utk berpuasa diantaranya orang gila, anak-anak, musafir, wanita yang sedang haid dan nifas, orang tua yg renta dan tidak mampu untuk berpuasa, orang sakit parah yang apabila berpuasa dapat memperburuk keadaannya. mereka itulah yg diberi keringanan untuk tidak berpuasa.
Comments
Post a Comment